Masyarakat Mesir Kuno sepertinya telah meramalkan The Simpsons. Sebuah makam yang ditemukan memiliki lukisan yang mirip dengan karakter dari sitkom Amerika yang terkenal itu. Penemuan ini dengan cepat menyebar di internet. Menurut Euro News, makam berusia 3000 tahun ini ditemukan di sebuah pemakaman kuno di kota Minya, Mesir, di tepi barat Sungai Nil. Di dalam makam tersebut terdapat peti mati yang menampilkan lukisan seorang wanita dengan kulit kuning, mahkota biru, dan pakaian hijau – sangat mirip dengan karakter Marge Simpson.
Para arkeolog menggali peti mati tersebut pada awal tahun 2023 dan menemukan gambar yang mirip dengan Marge Simpson di dalam tutup peti yang dikelilingi oleh puluhan pendeta wanita yang mewakili 12 jam dalam sehari. Meskipun banyak yang percaya bahwa Mesir kuno telah memprediksi The Simpsons, sebenarnya lukisan itu menggambarkan putri seorang pendeta terhormat di El-Ashmunein yang bernama Tadi Ist.
Pemakaman ini berasal dari Kerajaan Baru, Dinasti ke-20 (sekitar 1186-1069 SM). Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir menambahkan dalam sebuah pernyataan bahwa ada juga ornamen, jimat, dan peti mati yang ditemukan di makam tersebut. “Ini adalah pemandangan yang langka dan penting. Setiap pemandangan pada masa itu memiliki bentuknya sendiri,” kata Sekretaris Jenderal Dewan Tertinggi Purbakala, Mostafa Waziry kepada The Egyptian Gazette.
Dengan penemuan ini, masyarakat dunia menjadi terpesona dengan hubungan yang mungkin ada antara Mesir Kuno dan The Simpsons. Meskipun bukti menunjukkan bahwa lukisan tersebut sebenarnya menggambarkan seorang putri pendeta, tetapi kesamaannya dengan karakter Marge Simpson tidak dapat diabaikan.
Sebagai penemuan arkeologi yang menarik, makam ini memberikan wawasan yang menarik tentang budaya dan kehidupan masyarakat Mesir Kuno. Ornamen, jimat, dan peti mati yang ditemukan di dalam makam memberikan informasi berharga tentang praktik keagamaan dan kepercayaan pada saat itu.
Dengan demikian, penemuan ini tidak hanya menarik karena kemiripan dengan karakter fiksi, tetapi juga karena memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang sejarah dan kehidupan masyarakat Mesir Kuno. Semoga penemuan ini terus memberikan inspirasi bagi para peneliti dan arkeolog untuk terus menggali dan mempelajari warisan budaya yang berharga ini.