Menahan bersin ternyata tidak disarankan, ya! Kebiasaan ini bisa berakibat buruk bagi kesehatan kita, loh. Salah satu dampak yang perlu diwaspadai adalah pecahnya gendang telinga akibat menahan tekanan. Jadi, jangan sampai menahan bersin, ya!
Bersin itu sebenarnya aktivitas yang cukup kuat, lho. Ketika kita bersin, tetesan lendir dari hidung bisa keluar dengan kecepatan hingga 100 mil atau sekitar 160 km per jam. Wah, kencang banget, kan? Saat bersin, tubuh menghasilkan tekanan pada sistem pernapasan, mulai dari sinus, rongga hidung, hingga tenggorokan ke paru-paru.
Menahan bersin akan meningkatkan tekanan di dalam sistem pernapasan hingga 5 hingga 24 kali lebih tinggi daripada tekanan yang disebabkan oleh bersin itu sendiri. Wah, bahaya banget, ya! Para ahli bilang, menahan tekanan tambahan di dalam tubuh bisa menyebabkan cedera serius, jadi jangan main-main dengan menahan bersin, deh!
Potensi cedera akibat menahan bersin:
1. Gendang telinga pecah
Menahan tekanan tinggi sebelum bersin bisa membuat udara masuk ke telinga. Udara bertekanan ini bisa menyebabkan gendang telinga pecah dan bahkan hilangnya pendengaran. Biasanya, gendang telinga yang pecah bisa sembuh sendiri dalam beberapa minggu, tapi kadang-kadang perlu pembedahan.
2. Infeksi telinga tengah
Bersin membantu membersihkan hidung dari bakteri. Kalau udara kembali ke telinga dari hidung, bisa membawa bakteri atau lendir yang terinfeksi ke telinga tengah, menyebabkan infeksi yang sakit. Infeksi ini bisa sembuh sendiri, tapi kadang-kadang butuh antibiotik.
3. Rusaknya pembuluh darah di mata, hidung, atau gendang telinga
Meski jarang terjadi, pembuluh darah di mata, hidung, atau gendang telinga bisa rusak saat menahan bersin. Tekanan yang tinggi bisa membuat pembuluh darah pecah, menyebabkan kerusakan dangkal pada penampilan seperti kemerahan pada mata atau hidung.
4. Cedera diafragma
Cedera ini jarang terjadi, tapi bisa membuat udara tertahan di diafragma, merusak paru-paru. Ini cedera serius yang perlu perhatian medis segera.
5. Cedera otak
Tekanan akibat menahan bersin bisa menyebabkan pecahnya aneurisma otak, cedera serius yang mengancam jiwa.
6. Kerusakan tenggorokan
Ada kasus seseorang yang memecahkan bagian belakang tenggorokannya karena menahan bersin. Cedera ini butuh perhatian medis segera.
7. Tulang rusuk yang patah
Orang dewasa yang lebih tua seringkali mengalami patah tulang rusuk akibat bersin. Menahan bersin juga bisa menyebabkan patah tulang rusuk, jadi hati-hati, ya!
Jadi, jangan menahan bersin, ya! Lebih baik biarkan tubuh bersin dengan bebas untuk menjaga kesehatan kita. Semoga informasi ini bermanfaat, ya!