Kasus peredaran kosmetik atau skincare yang mengandung bahan merkuri di Makassar, Sulawesi Selatan, kini memasuki babak baru. Tiga pemilik skincare telah ditetapkan sebagai tersangka. “Ada 3 tersangka, semuanya pemiliknya,” ungkap Dirkrimsus Polda Sulsel Kombes Dedi Supriyadi kepada wartawan di Mapolda Sulsel, Selasa (12/11/2024). Penetapan tersangka dilakukan setelah tim penyidik melakukan gelar perkara, meskipun identitas para tersangka belum diungkap. “Sekarang sudah ditetapkan tersangka, barusan sudah gelar perkara,” kata Dedi. Dia juga belum memberikan informasi lebih lanjut mengenai produk skincare yang dimiliki oleh para tersangka, tetapi berjanji akan memberi kabar selanjutnya. “Nanti kita rilis,” ujar Dedi.
Polda Sulsel sebelumnya telah mengungkap peredaran kosmetik atau skincare yang mengandung bahan merkuri, dengan 6 produk skincare berbahaya berhasil diamankan. “Jadi ada beberapa barang bukti yang disita dari beberapa pelaku kosmetik, di antaranya dari Feny Frans, Maxie Glow, Bestie Glow, ada 6 merek produk skincare,” kata Kasubsi Penmas Humas Polda Sulsel AKBP Nasaruddin kepada wartawan, Jumat (8/11) lalu. Keenam produk skincare tersebut, yaitu Mira Hayati (MH), Fenny Frans (FF), Raja Glow (RG), Maxie Glow (MG), Bestie Glow (BG), dan NRL, ditemukan mengandung bahan merkuri dan beredar di beberapa wilayah Sulsel.
“Setelah dilakukan kegiatan penyelidikan dan penyidikan di lapangan terdapat beberapa produk yang beredar di wilayah Sulawesi Selatan, di antaranya FF, RG, MH, MG, BG dan NRL,” ungkap Kapolda Sulsel Irjen Yudhiawan kepada wartawan. Produk berbahan merkuri ini terungkap dari hasil uji laboratorium BBPOM Makassar, dengan tiap produk skincare memiliki fungsi perawatan kulit yang berbeda. “Dari 6 produk ini masih banyak lagi turunannya, seperti mengencangkan kulit, membuat kulit putih, dan tampak glowing,” tambahnya.
Dengan adanya kasus ini, penting bagi masyarakat untuk lebih waspada dalam memilih produk skincare yang mereka gunakan. Pastikan untuk selalu memeriksa label produk dan mencari informasi terpercaya mengenai kandungan bahan yang terdapat dalam skincare tersebut. Keselamatan dan kesehatan kulit adalah hal yang tidak boleh diabaikan demi mendapatkan hasil yang baik dan aman. Semoga kasus ini bisa menjadi pembelajaran bagi